Singapore Airlines (SIA) akhir-akhir ini dikritik penumpangnya terkait kamera kecil ‘pengintai’ yang ada belakang kursi penumpang. Terkait hal tersebut, Kamis (21/2/2019) lalu pihak manajemen maskapai menegaskan bahwa kamera tersebut tidak lagi diaktifkan.
Banyak penumpang maskapai ini yang merasa bahwa kamera kecil yang berada di bawah layar hiburan pada belakang kursi penumpang ini sebagai kamera mata-mata, karena tidak jelas penggunaannya.
Maskapai penerbangan asal Singapura ini dituduh mencuri profil penumpang secara diam-diam melalui kamera tersebut.
Just found this interesting sensor looking at me from the seat back on board of Singapore Airlines. Any expert opinion of whether this a camera? Perhaps @SingaporeAir could clarify how it is used? pic.twitter.com/vy0usqruZG
— Vitaly Kamluk (@vkamluk) February 17, 2019
“Baru saja menemukan sensor yang memperhatikan saya dari bangku belakang Singapore Airlines. Ada pendapat ahli mengenai kegunaan kamera ini?” tulis seorang penumpang bernama Vitaly Kamluk dalam kicauan akun Twitternya.
Sejumlah penumpang lain juga menulis kicauan senada, yang meminta SIA memberitahu penumpang mengenai keberadaan dan fungsi kamera kecil tersebut, terutama bagi penumpang yang berasal dari Uni Eropa.
Setelah diinformasikan, mereka juga meminta pihak maskapai secara terbuka memberitahu mengenai jenis profil yang diambil, kegunaan dan durasi penyimpanan data tersebut.
Pihak Singapore Airlines mengkonfirmasi keberadaan kamera yang jadi satu bagian dengan sistem hiburan dalam pesawat terbaru mereka. Namun saat ini mereka baru menyebutkan bahwa kamera tersebut tak lagi digunakan.
“Kamera-kamera ini telah dirancang oleh produsen untuk pengembangan di masa depan. Kamera-kamera ini telah dinonaktifkan secara permanen di pesawat kami dan tidak dapat diaktifkan di papan,” kata pihak maskapai melalui keterangan resminya seperti yang dikutip dari AFP, Kamis (21/2/2019)
“Kami tidak memiliki rencana untuk mengaktifkan atau mengembangkan fitur apa pun menggunakan kamera,” sambungnya.