Dengan dikeluarkannya izin dari otoritas di Uni Emirat Arab (UEA), maskapai penerbangan Emirates bersiap kembali mengoperasikan sejumlah layanan penerbangan mulai besok, Senin, 6 April 2020.
Dikutip dari Forbes, Kamis (2/4/2020), penerbangan awalnya akan mengangkut orang-orang yang ingin kembali ke negara masing-masing.
“Seiring berjalannya waktu, Emirates menantikan dimulainya kembali layanan penumpang secara bertahap, sejalan dengan dicabutnya pembatasan perjalanan dan operasional,” ujar Chairman of Emirates, Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum melalui sebuah pernyataan di Twitter.
“Termasuk jaminan langkah-langkah kesehatan untuk melindungi karyawan dan pelanggan kami. Keselamatan dan kesejahteraan mereka akan selalu menjadi prioritas utama kami,” imbuhnya.
Layanan angkutan logistik maskapai ini, Emirates SkyCargo, juga akan kembali membantu kegiatan perdagangan bersamaan dimulainya kembali penerbangan penumpang secara terbatas.
Sebelumnya, sejak 25 Maret 2020, maskapai ini menghentikan layanan penerbangan. Penerbangan yang ditangguhkan meliputi operasional 113 pesawat Airbus A380 dan lebih dari 150 pesawat Boeing 777 milik Emirates. Bandara Internasional Dubai menjadi salah satu tempat tempat parkir terbesar pesawat.
Baca Juga:
Pulangkan Penumpang ke 70 Negara, Qatar Airways Tambah 10 ribu Kursi
Freeport Indonesia Setop Terbangkan Karyawan ke Timika
Saat Emirates menangguhkan penerbangan, maskapai tersebut mengunggah sebuah pesan yang menuturkan, mereka akan terus mengawasi situasi (pandemi Covid-19) dengan cermat.
“Kami akan mengembalikan layanan penumpang kami secepat mungkin. Ini merupakan waktu yang belum pernah terjadi sebelumnya di industri penerbangan dan perjalanan,” tulis Emirates.
“Namun kami akan melewatinya melalui dukungan Anda,” tandas mereka.