Selama Ontober 2019 maskapai Sriwijaya Air menutup sementara sejumlah penerbangan rute Jakarta-Solo PP. Bahkan, dalam waktu sebulan ini hanya beberapa penerbangan dari dan ke Jakarta yang dilayani.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo, Abdullah Usman menyebutkan, pembatalan dilakukan selama sebulan penuh, yakni mulai tanggal 1 hingga 31 Oktober 2019 untuk penerbangan SJ 210 dan SJ 213. Sementara penerbangan SJ 214 dan SJ 215 hanya dilakukan selama tanggal 3 hingga 20 Oktober 2019.
“Benar ada cancel untuk penerbangan Sriwijaya Air. Tetapi pada umumnya penerbangan di Bandara Adi Soemarmo Solo lancar dan tidak bermasalah,” kata Usman seperti dikutip Merdeka.com, Selasa (8/10/2019).
Menurut Usman, di Bandara Adi Soemarmo masih banyak maskapai yang melayani penerbangan ke Jakarta, baik melalui Bandara Halim Perdanakusuma maupun Bandara Sukarno-Hatta.
“Penerbangan ke Jakarta aman-aman saja. Masih ada Garuda Indonesia, Citilink dan Lion Air. Semua penumpang terlayani dengan baik,” sambung Humas Angkasa Pura I Bandara Internasional Adi Soemarmo, Danardewi.
Danardewi menjelaskan, absennya operasional penerbangan Sriwijaya dari dan ke Solo selama bulan ini dikarenakan alasan operasional dan beberapa pesawat sedang dalam perbaikan. “Insya Allah bulan November Sriwijaya akan terbang kembali dari dan ke Solo,” ujar dia.
Airport Service Manager Sriwijaya Air, Sugianto membenarkan kabar tersebut. Sriwijaya Air, kata dia, tidak beroperasi sampai tanggal 20 Oktober, dikarenakan ada beberapa pesawat sedang dilakukan perawatan di hanggar.
“Memang benar, ada beberapa pesawat (Sriwijaya Air) sedang dilakukan routine service check di hanggar. Insya Allah tanggal 21 Oktober penerbangan ke Solo sudah kita layani lagi,” tandasnya.