IndoAviation – Maskapai penerbangan Singapura, Scoot, terbang lebih awal dari jadwal keberangkatan dan meninggalkan 35 penumpang di Bandara Amritsar, India. Insiden ini terjadi, 18 Januari 2023.
Media lokal, India Times melaporkan, semula Scoot dengan penerbangan TR509 rute Amritsar (ATQ) ke Singapura (SIN), dijadwalkan terbang pukul 19:55 waktu setempat. Namun Scoot memajukan jadwal penerbangannya menjadi lima jam lebih awal. Pesawat Scoot, Boeing 787-8 Dreamliner registrasi 9V-OFE, telah terbang sekitar pukul 15:00.
Semula terdaftar 288 penumpang ikut dalam penerbangan tersebut, namun hanya 253 penumpang yang naik ke pesawat. Sebanyak 35 penumpang lainnya ditinggal.
India Times memberitakan, Scoot katanya telah memberitahu penumpang perihal perubahan jadwal penerbangannya melalui email.
Namun, ada agen perjalanan yang bertanggung jawab untuk memberi tahu para calon penumpang tentang perubahan tersebut gagal melakukannya.
Insiden ini mendorong otoritas penerbangan sipil India melakukan penyelidikan lebih lanjut, terlebih insiden ini bukan kali pertama.
Hal yang hampir sama juga sempat terjadi beberapa hari sebelumnya.
Pada 9 Januari 2023, penerbangan Go First nomor penerbangan G8-116 dari Banglor ke New Dehli juga terbang dan sebagian meninggalkan penumpangnya.
Insidennya lebih parah.
Go First meninggalkan 55 penumpang di dalam bus bandara yang sedang dalam perjalanan ke pesawat.
Sehari setelah kejadian tersebut, otoritas penerbangan setempat mengumumkan hasil investigasi mengenai penyebabnya, antara lain karena kurangnya komunikasi dan koordinasi antara kru pesawat dan staf darat.