Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan meluncurkan Sistem Registrasi Drone dan Pilot Drone Indonesia (Sidopi) lewat virtual pada Rabu (14/4/2021). Sidopi merupakan aplikasi untuk melakukan registrasi drone dengan berat tidak kurang dari 250 gram sampai dengan 25 kilogram (small unman aircraft system) beserta pendaftaran remote pilot drone.
“Saya mengingatkan, hasil sistem aplikasi ini berguna sebagai produk hukum karena dapat dijadikan sebagai alat bukti. Maka saya meminta pengguna aplikasi sistem ini senantiasa memeliharanya dengan baik, sehingga ekosistem aplikasi ini selalu dalam kondisi valid dan up to date,” kata Novie Riyanto, Dirjen Perhubungan Udara.
Direktur Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) Dadun Kohar menyampaikan, berdasarkan data dari Asosiasi Pilot Drone Indonesia, jumlah populasi drone yang dioperasikan saat ini sekitar 15.000 unit. Sementara pada saat peluncuran itu, permohonan registrasi drone 150 aplikasi dan registrasi remote pilot drone 235 aplikasi.