Setelah dua tahun tidak beroperasi akibat pembatasan perjalanan pada masa pandemi covid-19, Bandara Juanda di Surabaya kembali melayani penerbangan umrah.
Penerbangan umrah pertama dilayani Lion Air dengan pesawat Airbus A330-300, yang berangkat pada 14 Maret 2022 pukul 11.47 WIB. Sementara yang kedua terbang bersama Garuda Indonesia, juga dengan pesawat Airbus A330-300, yang berangkat pada 15 Maret 2022.
Lion Air menerbangkan 366 jemaah umrah, sedangkan Garuda dengan 220 jemaah umrah. Jemaah umrah terbang langsung dari Bandara Juanda menuju Bandara Internasional Mohammad bin Abdul Aziz di Madinah.
“Angkasa Pura I sebagai operator Bandara Juanda menyambut baik dibukanya kembali penerbangan langsung dari Surabaya ke Madinah bagi jemaah umrah di Provinsi Jawa Timur. Ini adalah bentuk kepercayaan dari Pemerintah Arab Saudi atas semakin baiknya penanganan covid-19 di Tanah Air,” ujar Faik Fahmi, Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) I dalam siaran pers, Selasa (15/3/2022).
Pada kesempatan itu, General Manager Bandara Juanda, Sisyani Jaffar mengatakan, untuk mengantisipasi kepadatan arus penumpang, AP I telah mempersiapkan Terminal 2 sebagai area keberangkatan khusus bagi jemaah umrah sehingga tidak bercampur dengan operasional penerbangan domestik di Terminal 1.
“Kami juga telah melakukan langkah proaktif dengan mengimbau kepada Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umroh (PPIU) untuk memastikan agar para jemaah telah memenuhi segala persyaratan sesuai regulasi terkait Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN). Termasuk memastikan setiap jemaah telah memiliki aplikasi PeduliLindungi guna kenyamanan dan ketertiban bersama,” ungkap Sisyani.

Sementara itu, Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan, dilayaninya penerbangan umrah dari Surabaya diharapkan dapat memberikan pilihan bagi jemaah umrah tanpa transit di Jakarta. “Kami pun akan memaksimalkan peluang pengembangan jaringan penerbangan langsung untuk layanan umrah dari berbagai wilayah keberangkatan lain,
sehingga aksesibilitas layanan penerbangan umrah akan semakin seamless,” ungkapnya.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, juga menyambut baik penerbangan umrah Garuda dari Surabaya. Garuda menerbangkan jemaah umrah dari Surabaya satu kali dalam dua minggu.
“Kami sangat berharap jika ada penambahan jumlah jadwal penerbangan umrah dari maskapai yang tersedia, termasuk Garuda, baik ke Jeddah maupun Madinah. Peluang ibadah ini sangat diminati masyarakat, apalagi menjelang Ramadhan,” tutur Khofifah.
Foto: AP I & Garuda Indonesia