Mau Mudik Gratis? Daftar Mulai 23 Maret 2020

Pendaftaran mudik gratis dengan bus mulai dibuka pada 23 Maret 2020. Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan menyediakan 1.317 bus yang mampu mengangkut 59.265 penumpang untuk 37 kota tujuan mudik. Disediakan pula 111 truk untuk mengangkut gratis 4.995 sepeda motor.

“Ada kenaikan 6% jumlah bus dibandingkan tahun 2019. Anggarannya pun naik 6% menjadi Rp34 miliar,” kata Budi Setiyadi, Direktur Jenderal Perhubungan Darat dalam konferensi pers di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (13/3/2020).

Tahun 2020, kata Budi, kota tujuan dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) diperlebar sampai ke Lampung, Palembang, dan Padang di Sumatera. Di Jawa Barat ada tiga kota tujuan, yaitu Cirebon, Tasikmalaya, dan Kuningan, sementara di Jawa Timur ada enam kota tujuan, yaitu Tuban, Kediri, Jombang, Madiun, Pacitan, dan Surabaya.

Kota-kota tujuan di Jawa Tengah yang paling banyak, sampai 24 kota: Tegal, Pemalang, Pekalongan, Semarang, Demak, Jepara, Kudus, Pati, Blora, Purwodadi, Salatiga, Boyolali, Solo, Sragen, Klaten, Wonogiri, Wonosari, Yogyakarta, Magelang, Temanggung, Wonosobo, Kebumen, dan Purwokerto.

“Tahun ini juga ada mudik gratis dari Bali dengan kota tujuan ke Yogyakarta dan Surabaya,” kata Budi. Disediakan masing-masing 10 bus dan berangkat dari Terminal Mengwi. Untuk Jabodetabek, terminal keberangkatannya di Pulo Gebang, Kampung Rambutan, Kalideres, dan Porisplawad.

Dari jumlah keseluruhan bus itu, rinciannya adalah untuk mudik 1.087 bus mengangkut 48.915 penumpang dan untuk balik 230 bus mengangkut 10.350 penumpang. Sementara truk untuk mudik disediakan 86 unit yang bisa mengangkut 3.870 sepeda motor dan untuk balik 25 truk mengangkut 1.125 sepeda motor. Ada delapan kota tujuan, yakni Tegal, Semarang, Solo, Wonogiri, Yogyakarta, Magelang, Kebumen, dan Purwokerto, untuk angkutan gratis sepeda motor ini.

Untuk arus balik, baik penumpang maupun sepeda motor, hanya dari lima kota tujuan, yaitu Purwokerto, Semarang, Yogyakarta, Solo, dan Wonogiri.

Alasan lebih banyak bus dan truk yang disediakan untuk mudik ketimbang balik untuk mencegah terjadi kecelakaan. Biasanya masyarakat mudik dalam waktu yang hampir bersamaan. Sementara waktu kembali, masyarakat cenderung banyak pilihan waktu.

Pemberangkatan mudik gratis ini hanya tiga hari, yakni pada 19, 20, 21 Mei 2020. “Untuk pendaftaran mudik gratis kami buka registrasi secara online di www.mudikgratis.dephub.go.id. Pendaftar harus menyerahkan fotokopi KTP, kartu keluarga, dan STNK. Satu formulir berlaku untuk dua orang dewasa dan satu orang anak,” ujar Budi.