Emirates Flight Catering (EKFC) telah menerapkan sistem tenaga surya di seluruh areanya untuk mengurangi emisi karbon dari konsumsi listrik. Perusahaan berharap upaya ini akan menghasilkan pengurangan emisi gas rumah kaca tahunan sebesar tiga juta kilogram.
Inisiatif terbaru EKFC untuk mendukung program Dubai Clean Energy Strategy 2050, yang diluncurkan oleh Wakil Presiden sekaligus Perdana Menteri Uni Emirat arab, Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum pada tahun 2015 lalu. Langkah Emirate tersebut bertujuan untuk memproduksi 75 persen kebutuhan energinya dari sumber energi bersih pada 2050.
Chairman and Chief Executive of Emirates Airline and Group, Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum mengatakan, keberlanjutan merupakan pilar penting dari strategi Emirates Group.
“Kami berkomitmen dalam bisnis yang bertanggung jawab dan pengelolaan lingkungan. Kami menerapkan teknologi ramah lingkungan di seluruh proses operasional untuk meminimalkan dampak yang ada meskipun kami terus bertumbuh. Inisiatif terbaru Emirates Flight Catering membuka peluang baru untuk meningkatkan efisiensi sumber daya, mendukung strategi Dubai untuk menjadi pusat energi bersih global dan ekonomi hijau,” kata dia dalam pernyataan resminya, Kamis (3/10/2019).
EKFC memiliki 8.112 panel surya individu yang dapat menghasilkan listrik sebesar 4.195 megawatt-hours per tahun. Semua itu memungkinkan EKFC mengurangi konsumsi energi tradisional sebesar 15% di seluruh fasilitas binatu, makanan dan akomodasi staf. Oleh karena itu, emisi karbon dioksida EKFC akan berkurang 3 juta kilogram per tahun atau setara dengan penggunaan listrik tahunan di 518 rumah.