IndoAviation – Sepuluh hari menjelang perhelatan kejuaraan dunia Kopiko F1PowerBoat (F1H2O) Danau Toba, Sumatera Utara, Indonesia, semua persiapan hampir rampung. Bahkan tiket untuk menonton di race venue Lapangan Sisingamangaraja pun sudah terjual habis hanya dalam 23 menit sejak dibuka di Loket.com pada 7 Februari 2023 .
Komisaris Utama InJourney, Triawan Munaf mengatakan, minat mereka untuk menonton F1PowerBoat di Danau Toba cukup tinggi. “Namun kita harapkan mereka akan tinggal lama di Danau Toba, bahkan mereka akan kembali dan kembali lagi,” ujarnya dalam kegiatan untuk mematangkan persiapan penyelenggaraan Kopiko F1PowerBoat Danau Toba di Jakarta, Selasa (14/2/2023).
Karena itu, kata Triawan, proyek seperti F1PowerBoat Danau Toba, juga kejuaraan dunia superbike atau WSBK di Mandalika, Lombok, harus terus berlanjut. “Semoga ini menjadi event berkelanjutan untuk meningkatkan jumlah wisatawan, terutama turis mancanegara, datang ke Indonesia,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Menteri II BUMN, Kartika Wirjoatmodjo (Tiko) menekankan tentang menciptakan imej merek atau brand image dalam penyelenggaraan F1PowerBoat Danau Toba itu.
“F1PowerBoat Danau Toba ingin dikenal bukan cuma di kawasan domestik, tapi juga dunia. Maka ini harus menjadi branding kelas dunia,” tegasnya.
Promosi kawasan Danau Toba dan sekitarnya harus terus digencarkan. Menurut Tiko, sebelumnya Danau Toba yang kawasannya sangat indah dan menakjubkan itu sangat kurang dipromosikan. “Danau Toba itu under promoting. Kita ingin promosikan lewat event F1PowerBoat ini,” ucapnya.
Masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) itu dianggap kurang ramah dan menjadi kendala untuk mendatangkan wisatawan. Namun, kata Tiko, tidaklah begitu. “Mereka ramah, bahkan Danau Toba bisa jadi kawasan wisata yang unik!”
Direktur Utama InJourney, Dony Oskaria juga menyampaikan bahwa pihaknya sudah melakukan pelatihan bagi masyarakat yang terkait dalam DPSP itu, seperti pengelola homestay dan kafe, juga pengemudi ojek online. Pelatihanya mencakup hospitality dan grooming untuk menyambut wisatawan. “Targetnya 10.000 orang yang di-training,” katanya.
Menurut Dony, “Konsep yang kita bawa dalam penyelenggaraan F1PowerBoat itu adalah dengan melibatkan masyarakat sepenuhnya.”
Hal tersebut juga terkait dengan habisnya tiket yang dijual oleh InJourney. Kata Dony, tiket untuk menonton kejuaraan dunia power boat itu masih bisa diperoleh lewat pemberdayaan masyarakat. Ada kafe-kafe dan UMKM yang menjadi prasarananya. “Ini murni pendapatannya buat masyarakat,” ujar Dony.
Diperoleh informasi bahwa masih ada 7.500 tiket yang bisa diperoleh lewat Toba Experience.
Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono mengungkapkan bahwa InJourney juga akan kembali membuka penjualan tiket pada15 Februari 2023 untuk spot menonton di Bukit Pahoda dengan pemandangan yang sangat indah.
“Sekitar 1.000 tiket dapat dibeli secara offline di Balige dengan harga Rp50.000,” ujar Maya.