Kawal Mudik Lebaran, Kemenhub Siagakan 378 Kapal

Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan akan mensiagakan semua kapal patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP)yang berjumlah 378 unit untuk mendukung keamanan dan kelancaran selama penyelenggaraan angkutan laut Lebaran 2019.

Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai, Ahmad, mengatakan pihaknya akan menyiagakan kapal-kapal patroli KPLP yang tersebar di seluruh Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Direktorat Jenderal Perhubungan Laut di seluruh Indonesia.

“Kapal-kapal patroli KPLP yang disiapsiagakan untuk mendukung keamanan dan kelancaran angkutan laut Lebaran 2019 tersebut sebanyak 378 unit kapal,” ungkap Ahmad, di Jakarta, Sabtu (11/5/2019) petang.

“Dari 378 itu, 39 kapal besar yang tersebar di lima Pangkalan PLP. Kita juga punya 154 kapal pada 51 pelabuhan pantau,” imbuhnya.

Ahmad mengatakan, kapal-kapal patroli KPLP sewaktu-waktu siap dioperasikan bila dibutuhkan dalam memobilisasi untuk keamanan dan kelancaran selama penyelenggaraan angkutan laut Lebaran 2019.

“Penempatan kapal kita tunggu update atau jika ada kebijakan baru dari Pak Menteri,” sebutnya.

Untuk mengurangi resiko terjadinya kecelakaan kapal akibat cuaca buruk, telah diingatkan melalui Maklumat Pelayaran kepada para Syahbandar untuk melakukan pemantauan ulang kondisi cuaca setiap hari. Mereka juga diminta untuk menyebarluaskan hasil pemantauan kepada pengguna jasa.

Apabila kondisi cuaca membahayakan keselamatan pelayaran, maka Syahbandar diminta untuk tidak menerbitkan surat persetujuan berlayar (SPB) sampai kondisi cuaca sepanjang perairan yang akan dilayari benar-benar aman untuk berlayar.

“Maklumat pelayanan, supaya update cuaca tiap 6 jam. Nanti Pak Dirjen (Perhubungan Laut) akan mengeluarkan surat edaran,” tutupnya.