Karem Aircraft Luncurkan Helikopter AR-40 untuk Kebutuhan AD AS

Penerbangan berkecepatan tinggi adalah ciri khas dari helikopter Karem Aircraft AR-40 yang baru diluncurkan. Heli ini dirancang untuk ditawarkan dalam program Sayembara Purwarupa-Pesawat Intai Serang Masa Depan (Future Attack Reconnaissance Aircraft-Competitive Prototype/ FARA-CP) yang dilayangkan Angkatan Darat Amerika Serikat (AD AS).

Dikutip dari janes.com (16/10/2019), Direktur Program FARA Karem, Thomas Berger pada Selasa (15/10/2019) lalu mengatakan bahwa AR-40 dilengkapi dengan kontrol bilah baling-baling tersendiri yang memungkinkan helikopter ini membentuk lintasan bilah saat berputar. Berger mengklaim bahwa helikopter ini memiliki merupakan terbaik dalam hal kinerja, suara dan keandalan getaran.

Dari penampakan model pesawatnya, AR-40 memiliki rotor utama dengan tiga bilah baling-baling yang lebar dan rotor ekor berbilah 6 sebagai pendorong. Uniknya, helikopter ini juga memiliki sayap tetap.

Sekilas perawakan heli ini mirip dengan Sikorsky-Boeing SB>1 Defiant yang juga mengikuti sayembara tersebut. Hanya saja, Raider X memiliki rotor utama yang bersusun dua seperti Kamov. Sementara sayap kakunya berada pada bagian ekor dengan sirip vertikal.

Berger mengatakan, AR-40 mampu terbang di ketinggian 4.000 kaki dengan bobot penuh dan suhu 95°F, sesuai dengan standar AD AS.

AR-40 memiliki badan sepanjang 14 meter dengan ruang senjata yang besar untuk menampung peluncur amunisi terintegrasi.

Dengan perawakan yang lebar dan panjang, heli ini juga menyediakan ruang untuk paket peralatan misi tambahan atau penumpang tambahan di belakang kokpit.