Jumlah Penumpang Pesawat Norwegian Sudah Pulih

IndoAviation – Berapa jumlah penumpang pesawat akhir tahun 2022 lalu sepertinya bisa menjadi tonggak awal kebangkitan kembali jumlah penumpang pesawat di seluruh dunia. Sejumlah airline baik domestik maupun internasional mengatakan begitu. Indikasinya, selama musim libur akhir tahun 2022 lalu, jumlah penumpang sudah mendekati periode yang sama pada masa sebelum pandemi. 

Norwegian, airline low cost dari Norwegia, mengaku jumlah penumpang pada musim liburan 2022 sudah sama dengan pada tahun 2019. Katanya, ini sebuah indikasi yang baik yang menunjukkan adanya pemulihan berkelanjutan pada pertumbuhan penumpang pesawat.

Maskapai ini mengangkut 1.315.924 penumpang pada bulan Desember 2022, meningkat 41 persen dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya. Load factornya 77,8 persen.

Pada bulan Desember, Norwegian mengoperasikan rata-rata 64 pesawat dan 99,0 persen dari penerbangan terjadwalnya selesai dengan baik. Tingkat ketepatan penerbangan sebesar 71,6 persen, yang rata-rata dipengaruhi oleh kondisi cuaca cukup ekstrim di beberapa bandara di Eropa.

Secara keseluruhan, Norwegian menyelesaikan tahun 2022 dengan menerbangan 18 juta penumpang, yang faktanya tiga kali lebih banyak daripada tahun 2021.

“Kami senang melihat bahwa semakin banyak penumpang Nordik memilih Norwegian sebagai maskapai pilihan mereka ketika bepergian untuk bertemu teman dan keluarga selama musim liburan yang sibuk di bulan ini,” kata Geir Karlsen, Chief Executive Officer Norwegian dalam sebuah pernyataan. Ia, seraya menambahkan bahwa jumlah penumpang perjalanan di dalam negerinya sudah setara dengan jumlah sebelum pandemi.

Meskipun pada masa musim liburan Desember, Norwegian mengantongi load factor rata-rata yang lebih rendah (77,8 persen) dibandingkan dengan rata-rata sepanjang tahun (83,1 persen), disebutkan kondisi itu tak memengaruhi keuangan perusahaan. Dengan demikian, maskapai ini mampu melakukan lindung nilai harga bahan bakarnya untuk tahun 2023 dan 2024.

Menurut siaran pers dari maskapai yang diterbitkan tanggal 5 Januari 2023, lindung nilai bahan bakar saat ini untuk tahun 2023 ditetapkan di bawah harga spot bahan bakar saat ini.

“Secara keseluruhan, tahun 2022 merupakan tahun yang sangat baik bagi Norwegian. Ada sebuah permintaan  perjalanan udara yang sangat kuat, khususnya untuk destinasi pantai selama puncak musim liburan. Ini sebuah rekor,” kata Karlsen.

Norwegian didirikan pada tahun 1993, tetapi mulai beroperasi sebagai maskapai berbiaya rendah dengan pesawat Boeing 737 pada tahun 2002.

Maskapai ini sempat terpilih sebagai Maskapai Berbiaya Rendah Terbaik Eropa oleh Skytrax selama enam tahun berturut-turut, dan memenangi ajang Airline Program of the Year Europe & Africa di Freddie Awards selama empat tahun berturut-turut.