Jual Tiket Rute Cengkareng-Pekanbaru Rp6,6juta, Ini Penjelasan Lion Air

Soal kabar viral di sosial media tentang harga jual tiket pesawat Lion Air rute Cengkareng-Pekanbaru mencapai Rp6.611.300 satu kali jalan untuk keberangkatan 2 Juni 2019, manajemen maskapai langsung memberikan klarifikasi.

Menurut penjelasan manajemen maskapai, harga jual tiket tersebut terdiri dari komposisi dua sektor penerbangan.

Penerbangan pertama dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang (CGK) ke Bandar Udara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara (KNO) dilayani dengan Batik Air kelas bisnis seharga Rp5.656.000. Kemudian penerbangan berikutnya dari Kualanamu menuju Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru (PKU) seharga Rp955.300 yang dilayani Lion Air kelas ekonomi.

“Lion Air tidak menjual yang melebihi batas atas/ maksimum atau menjual masih berada di bawah koridor tarif batas atas layanan kelas ekonomi domestik. Besaran tarif tiket (harga jual) yang dijalankan telah sesuai aturan regulator,” terang Komunikasi Strategis Perusahaan Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, Rabu (29/5/2019).

Dia melanjutkan, dalam menentukan tarif penumpang pelayanan kelas ekonomi domestik, maskapai sudah menghitung dan memberlakukan secara bijak sesuai kelompok layanan maskapai.

Batik Air menyediakan konsep layanan premium atau maksimum (full service airlines) dengan pesawat jet sedangkan layanan standar minimum (no frills) diberikan oleh Lion Air dengan pesawat jet.

“Untuk harga jual tiket penerbangan yang dijual merupakan implementasi penggabungan beberapa komponen menjadi kesatuan harga tiket pesawat,” imbuhnya.

Sebagai informasi, perhitungan biaya tiket sekali jalan penerbangan langsung terdiri dari komponen tarif dasar tiket pesawat menurut jarak, PPN 10% dari harga dasar tiket pesawat, iuran wajib asuransi (IWJR) Jasa Raharja, dan Passenger Service Charge (PSC).