Setelah Kamis (2/5/2019) lalu armada pesawat Airbus A320-214 Citilink Indonesia menjajal landasan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) dalam rangka proving flight, kini giliran pesawat British Aerospace Bae 146-200/Avro RJ58 merasakan landasan bandara baru ini, Sabtu (4/5/2019) pagi.
Bukan untuk menguji landasan atau sistem layanan penerbangan bandara, kedatangan pesawat dengan registrasi PK-PJJ yang dioperasikan Pelita Air ini untuk memfasilitasi kunjungan kerja Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia, Jusuf Kalla di bandara ini.
Kunjungan Wapres yang akrab disapa JK ini sekaligus meninjau langsung kesiapan operasional bandara yang akan dimulai 6 Mei 2019.
Lepas landas adari Bandara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta, RJ85 yang membawa rombongan Wapres ini tiba di Kulonprogo pukul 08.20 WIB. Kunjungan kerja JK ini didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi.
Pada kesempatan ini, JK meninjau fasilitas sisi udara dan sisi darat bandara serta melihat langsung kesiapan terminal penumpang.
“Tadi saya merasakan pendaratan yang aman, lancar, dan mulus. Terasa kalau runway-nya bagus,” ujar JK.
Dia berharap, pada saat rute internasional mulai beroperasi nanti, bukan hanya rute internasional dengan jarak dekat yang dapat dilayani, tapi juga rute internasional dengan jarak yang lebih jauh lagi juga dapat dilayani.
“Terkait aksesibilitas, perlu didukung jalur kereta dan jalan raya, namun bukan jalan tol agar rakyat bisa menjual produk usahanya. Ke depannya, YIA dapat memajukan wilayah Yogyakarta dan Jawa Tengah, khususnya bagian selatan,” ungkapnya.
Pada kesempatan ini Faik menjelaskan, selain Citilink yang akan memulai penerbangan komersial perdananya menuju YIA dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta (HLP) mulai 6 Mei 2019, Batik Air juga akan membuka rute dari YIA menuju Bandara APT Pranoto Samarinda (SRI), Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya (PKY), dan Bandara Soekarno-Hatta Jakarta (CGK) mulai 15 Mei 2019.