Setelah dua jam lebih melakukan perbaikan runway 10, Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya kembali beroperasi normal dengan diterbitkannya NOTAMC A0540/19 pada pukul 11.56 WIB. Sebelumnya pada pukul 9.00 WIB bandara ini sempat ditutup untuk operasional penerbangan.
Perbaikan perbaikan runway 10 dilakukan sejak pukul 9.00 WIB hingga 11.30 WIB. Penutupan ini berimbas terhadap sejumlah penerbangan, baik yang mendarat maupun yang berangkat dari bandara ini.
“Kami telah menyelesaikan perbaikan pada runway 10 sebagai bentuk komitmen terhadap keselamatan dan keamanan penerbangan. Saat ini operasional telah kembali normal, diharapkan para maskapai dapat mempersiapkan secara kondusif keberangkatan para calon penumpang yang terkena dampak akibat penutupan sementara ini,” kata GM Bandara Juanda, Heru Prasetyo, Kamis (7/2/2019).
Penerbangan kedatangan pertama setelah penutupan adalah penerbangan QG 417 Citilink Indonesia dari Pontianak sedangkan untuk pemberangkatan penerbangan pertama darI Bandara Juanda adalah JT 856 Lion Air tujuan Palembang.
Sebelumnya, berdasarkan NOTAM A40539/19, Angkasa Pura I menginformasikan penutupan sementara runway Bandara Internasional Juanda Surabaya hingga pukul 12:00 WIB. Penutupan ini untuk melakukan perbaikan area runway dekat aiming point (posisi pendaratan) pesawat.
Sejumlah penerbangan yang sebelumnya terdampak sebagai berikut:
- Malaysia Airlines MH871 Kuala Lumpur – Surabaya
- Sriwijaya Air SJ555 Taipei – Surabaya
- Garuda Indonesia GA7306 Surabaya – Jember
- Garuda Indonesia GA449 Surabaya – Cengkareng
- Garuda Indonesia GA309 Surabaya – Cengkareng
- Citilink Indonesia QG714 Cengkareng – Surabaya
- Citilink Indonesia QG485 Banjarmasin – Surabaya
- Citilink Indonesia QG431 Balikpapan – Surabaya
- AirAsia QZ321 Kuala Lumpur – Surabaya
- Scoot TR264 Singapura – Surabaya
- Singapore Airlines SQ930 Singapura – Surabaya