Derazona Helicopters bakal mengoperasikan helikopter H160 dari Airbus Helicopters untuk operasional di sektor migas Indonesia. H160 multifungsi ini dioperasikan untuk transportasi penambangan lepas pantai, utilitas, juga angkutan penumpang komersial.
“Pesanan baru ini datang pada saat yang tepat, ketika perusahaan sedang dalam perjalanan mentransformasikan diri untuk pengembangan bisnis. Kami sangat terkesan dengan kinerja H160 dan sangat antusias menyambut berbagai kesempatan yang akan terbuka dengan adanya helikopter canggih ini dalam operasi kami,” ujar Ramadi Widyardiono, Business Development Manager Derazona Helicopters dalam siaran pers, Senin (12/4/2021).
Head of Asia Pacific of Airbus Helicopters, Vincent Dubrule pun mengatakan, “Derazona tidak hanya menjadi operator H160 pertama di Indonesia, tetapi juga klien migas pertama kami di Asia Pasifik. H160 adalah pendobrak tatanan serta menetapkan standar baru dalam keamanan, kinerja, kenyamanan, dan desain. Kami percaya bahwa H160 akan menjadi aset yang berharga bagi klien kami dalam mengembangkan operasinya dengan helikopter serbaguna ini.”
H160 adalah helikopter dengan teknologi tercanggih di dunia dengan 68 hak paten. Desainnya menampilkan rangkaian alat bantu pilot yang dimungkinkan oleh sistem avionik Helionix. Sistem ini dapat mengurangi beban kerja awak kapal dan risiko kesalahan pilot.
Dari mula, helikopter tersebut dirancang untuk memenuhi kondisi operasional migas yang berat. Ukurannya yang kecil lebih fleksibel ketika mendarat di anjungan minyak.
Ditenagai oleh mesin Arrano terbaru dari Safran Helicopter Engines, H160 menggunakan 15% lebih sedikit bahan bakar, sehingga berkontribusi secara langsung pada pengurangan emisi. Baling-baling Blue Edge dan baling-baling belakang Fenestron yang terselubung memastikan tingkat kebisingannya rendah dan berkinerja kelas tinggi.
Helikopter multifungsi tersebut mampu mengatasi misi-misi kunci, mulai dari transportasi lepas pantai, penerbangan privat dan komersial, pelayanan aeromedis, misi pencarian dan penyelamatan, hingga pelayanan publik lainnya. “Fleksibilitas H160 akan cocok untuk segala jenis operasi helikopter di seluruh dunia,” ucap Dubrule.
Foto: Airbus Helicopters