Dampak Kabut Asap, 12 Penerbangan Garuda Indonesia Dibatalkan

Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) membuat jarak pandang penerbangan semakin terbatas. Garuda Indonesia hari ini (Ahad, 15/9/2019) membatalkan sedikitnya 12 penerbangan disejumlah sektor penerbangan domestik.

Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia, M.Ikhsan Rosan mengungkapkan bahwa keputusan tersebut mempertimbangkan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan. Menurutnya, dengan jarak pandang penerbangan yang terbatas berisiko terhadap keberlangsungan operasional penerbangan.

Dia mengatakan, untuk memastikan kesiapan dan keselamatan operasional penerbangan, sejumlah penerbangan Garuda Indonesia turut mengalami keterlambatan maupun pengalihan penerbangan.

“Berbagai antisipasi tersebut turut berdampak terhadap sejumlah rotasi penerbangan. Untuk itu kami mengimbau penumpang untuk melakukan pengecekan secara berkala jadwal penerbangan mereka. kami juga telah mempersiapkan upaya mitigasi untuk penanganan penerbangan yang terdampak termasuk penanganan penumpang,” tututnya.

Berikut data penerbangan yang dibatalkan hingga Ahad siang:

  1. GA580/581- Rute Jakarta – Samarinda – Jakarta.
  2. GA582/583 – Rute Jakarta – Samarinda – Jakarta.
  3. GA512/513 – Rute Jakarta – Pontianak – Jakarta.
  4. GA502/505 – Rute Jakarta – Pontianak – Jakarta.
  5. GA504/507 – Rute Jakarta – Pontianak – Jakarta.
  6. GA552/553 – Rute Jakarta – Palangkaraya – Jakarta.

Selain membatalkan 12 penerbangan, Garuda Indonesia juga melakukan pengalihan terhadap penerbangan GA 550 Rute Jakarta – Palangkaraya menjadi Jakarta – Balikpapan yang kemudian melanjutkan penerbangan ke Jakarta.

Dengan situasi ini, seluruh penumpang Garuda Indonesia yang terdampak pembatalan jadwal penerbangan diberikan pilihan untuk mengubah jadwal penerbangan, mengubah rute atau meminta pengembalian dana sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Garuda Indonesia juga akan terus memonitor situasi dan perkembangan berkaitan dengan intensitas dampak kabut asap tersebut, khususnya yang dapat mengganggu keselamatan penerbangan,” tandasnya.