Lapangan Udara (Lanud) Gatot Subroto milik TNI Angkatan Darat (AD) yang terletak di Kecamatan Waytuba, Kabupaten Waykanan, Lampung, dalam waktu dekat akan mulai dioperasionalkan untuk penerbangan sipil. Hal tersebut disebutkan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi di Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Kamis (17/1/2018).
“Kita harapkan bulan Maret sudah bisa digunakan, walaupun belum maksimal. Kita akan selesaikan dalam waktu 3 bulan. Safety menjadi aspek terpenting,” jelas Budi dalam Rapat Paripurna Istimewa ke 1 DPRD di Kantor DPRD OKU Timur.
Diungkapkan Budi, Kementerian Perhubungan intens berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait khususnya, TNI AD untuk program kerja sama ini.
“Jadi saya bisa sampaikan bahwa koordinasi kami dengan instansi terkait khususnya Angkatan Darat sudah disetujui, jadi kita tinggal menyelesaikan administrasinya,” ujarnya.
Rencananya, pesawat pertama yang akan beroperasi di Lanud Gatot Subroto adalah jenis ATR 72. Rute yang akan dibuka adalah penerbangan dari Way Kanan menuju Palembang dan Jakarta dan sebaliknya.
“Jadi kalau bandara itu pertama kali yang akan mendarat di situ adalah pesawat ATR. Karena memang panjang daripada landasan itu memenuhi syarat untuk pesawat ATR. Rutenya bisa ke Palembang atau ke Jakarta dengan kapasitas 72 orang,” jelas Budi.
Sebelumnya Budi mengatakan bahwa lokasi Lanud Gatot Subroto sangat strategis karena mencakup beberapa kabupaten yang ada di Provinsi Lampung dan Sumatera Selatan.
Jika lanud ini dapat digunakan untuk penerbangan sipil, tentu akan membuka aksesibilitas masyarakat dan meningkatkan arus barang di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur dan sekitarnya.