Angkasa Pura II (AP 2) mengubah konsep layanan bantuan pelanggan (customer assistant) di bandara, yang semula konvensional atau tatap muka menjadi virtual melalui panggilan video. Inovasi ini dinamai Virtual Customer Assistant (VICA).
VICA merupakan fitur terbaru dari aplikasi Indonesia Airports (INAirports) yang dirilis AP 2. Dengan digitalisasi layanan bantuan pelanggan ini, pelancong maupun pengunjung bandara AP 2 bisa mengaksesnya di mana saja dan kapan saja. Fitur ini akan diluncurkan mulai besok, Kamis, 9 April 2020 di aplikasi INAirports.
Selain melalui ponsel pintar dan dawai, VICA juga dapat diakses juga melalui situs www.angkasapura2.co.id dan aplikasi Zoom.
Presiden Direktur AP 2, II Muhammad Awaluddin mengatakan, VICA merupakan langkah optimalisasi penggunaan teknologi informasi di ekosistem perseroan.
Hadirnya fitur ini sekaligus mendukung penerapan upaya penjarakan fisik antarindividu di lingkungan bandara AP 2 guna memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19.
Baca Juga:
AP 1 Hadirkan Layanan Pelanggan Virtual di 12 Bandara
Penerbangan Turun 50%, 16 Bandara AP 2 Berstatus Operasi Minimum
“Mulai 9 April 2020, petugas customer assistant tidak melakukan tatap muka langsung di terminal dengan traveler atau pengunjung bandara. (Hal ini) untuk mendukung physical distancing agar mencegah penyebaran Covid-19,” ujar Awaluddin, Rabu (8/4/2020).
Lebih dari itu, lanjutnya, petugas bantuan pelanggan dapat menjangkau masyarakat lebih banyak karena layanan dilakukan dengan panggilan video dari mana saja dan kapan saja melalui ponsel pintar atau dawai.
Adapun pada aplikasi Zoom, AP 2 akan merilis Meeting ID dan QR Code guna untuk memudahkan pelancong mengakses VICA di masing-masing bandara perseroan.
VICA melengkapi layanan bantuan pelanggan lain yang dimiliki AP 2, yakni Contact Center Airport 138, Whatsapp di nomor +62811984138, surel di [email protected], twitter dengan @contactap2 serta facebook di AP II Contact Centers.
“Kami berharap dengan semakin lengkapnya layanan customer service, maka PT Angkasa Pura II dan 19 bandara yang dikelolanya dapat lebih mudah dijangkau atau dihubungi oleh masyarakat luas. Komitmen kami adalah memberikan asistensi sehingga masyarakat dan travel bebas stres, bebas ribet, bebas dari kesulitan ketika berada di bandara-bandara PT Angkasa Pura II,” tandas Awaluddin.