Airbus telah menyerahkan enam dari tujuh unit pesawat C295 generasi terbaru kepada Angkatan Udara Filipina (PAF) di upacara pergantian pesawat yang diadakan di pangkalan udara Basa, Pampanga pada hari ini. Pesawat C295 ini akan meningkatkan kemampuan transportasi militer PAF.
Upacara ini disaksikan oleh Presiden Republik Filipina dan Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Filipina, Ferdinand Romualdez Marcos Jr., Kepala Staf Angkatan Bersenjata Filipina, Letnan Jenderal Vicente Bartolome Bacarro, dan Komandan Jenderal Angkatan Udara Filipina, Letnan Jenderal Connor Anthony D Canlas Sr.
PAF memilih pesawat angkut taktis C295 sebagai bagian dari program pembelian pesawat angkut mediumnya. Pesawat C295 yang baru dan telah terbukti di pertempuran ini didedikasikan untuk transportasi pasukan dan alat-alat di seluruh kepulauan Filipina.
Mengucapkan selamat kepada Angkatan Udara Filipina atas C295 terbaru mereka, Airbus Defence and Space Head of Asia-Pacific Johan Pelissier mengatakan, “Dengan pesawat ketujuh akan bergabung dengan armada PAF dalam beberapa bulan mendatang, kami yakin bahwa C295 ini akan menjadi bagian penting yang melengkapi armada PAF, sebagaimana PAF menggunakan pesawat ini secara ekstensif untuk mendorong operasi angkatan udaranya. Penggunaan C295 secara luas oleh PAF untuk berbagai misi kritis telah menunjukkan PAF sebagai pengguna referensi untuk pesawat angkut taktis ini di Asia Tenggara.”
Sejak pengiriman C295 pertamanya pada tahun 2015, PAF telah sukses menerjunkan C295 untuk berbagai operasi transportasi, bantuan kemanusiaan, dan misi bantuan bencana, berkat kemampuannya untuk mencapai landasan pendek tak beraspal di daerah terpencil, sambil membawa muatan berat jarak jauh. Armada C295 sangat penting dalam mendukung operasi bantuan kemanusiaan dan bantuan bencana (HADR) PAF, terutama selama bencana angin topan yang sering melanda Filipina.
Dengan hampir 30% pesanan global C295 berasal dari badan-badan militer di kawasan Asia Pasifik, pesawat angkut taktis yang sangat serbaguna ini adalah tolok ukur untuk misi militer dan sipil di segala jenis lingkungan