Angkatan Laut AS secara resmi mempublikasikan tiga video keberadaan UFO (unidentified flying object) beberapa tahun setelah klip-klip yang terkenal itu pertama kali bocor secara online. Ketiga video yang diambil oleh pilot AL AS tiga tahun lalu itu menunjukkan adanya “fenomena udara yang tidak dapat dijelaskan” dan seharusnya tidak pernah dirilis ke publik. Namun karena video itu bocor, AL AS akhirnya memutuskan untuk mempublikasikannya.
AL AS menempatkan tiga video — berjudul “FLIR.mp4,” “GOFAST.wmv,” dan “GIMBAL.wmv” —pada halaman Freedom of Information Act (FOIA), sebuah repositori untuk dokumen-dokumen yang dirilis berdasarkan undang-undang federal yang memungkinkan adanya pengungkapan informasi pemerintah AS secara penuh atau sebagian kepada publik. Klip tersebut pertama kali dirilis pada 2017 dan 2018 oleh The New York Times dan To The Stars Academy of Arts & Science, sebuah kelompok riset UFO yang dikelola mantan anggota blink-182 Tom DeLonge.
Video pertama, FLIR.mp4, direkam pada bulan November 2004 di kawasan udara lepas pantai San Diego. Rekaman itu diambil menggunakan perangkat FLIR (Forward Looking InfraRed) oleh pilot pesawat tempur Angkatan Laut dari Nimitz Carrier Strike Group menemukan dan merekam UFO berbentuk Tic Tac yang aneh. Panjangnya sekitar 40 kaki dan bentuknya lonjong.
Sementara itu dua video berikutnya, GIMBAL dan GOFAST direkam pada Januari 2015, menggunakan perangkat infra merah yang lebih canggih ATFLIR Raytheon AN / ASQ-228. Dalam video ini, awak pesawat juga terdengar memperdebatkan benda yang mereka rekam dan asal usulnya.
“Departemen Pertahanan [DOD] telah mengizinkan perilisan tiga video Angkatan Laut yang tidak diklasifikasikan, satu diambil pada November 2004 dan dua lainnya pada Januari 2015, yang telah beredar di domain publik setelah rilis tidak sah pada 2007 dan 2017,” juru bicara Pentagon Sue Gough mengatakan dalam sebuah pernyataan.