Pesawat militer Airbus A400M Angkatan Udara Perancis, Jumat, 24 Agustus 2014, menerbangkan 24 ton bantuan dari Pemerintah Indonesia, Pusat Penanggulangan Krisis dan Bencana Kementerian Eropa dan Luar Negeri Perancis (CDCS), dan Airbus Foundation dari Jakarta ke Lombok. Bantuan yang diterbangkan antara lain berupa genting metal, bahan makanan, dan ambulans.
“Kita semua telah melihat kerusakan yang diakibatkan oleh rentetan gempa di Lombok. Mewakili semua orang di Airbus, saya turut mendoakan agar semua yang terkena musibah segera pulih kembali,” ujar Andrea Debbane, Executive Director, Airbus Foundation. “Menyalurkan bantuan dengan cepat adalah langkah yang perlu kita ambil. Kami berterima kasih kepada mitra kami dalam upaya ini untuk dedikasi serta dukungan logistik yang telah mereka berikan.”
A400M membawa lebih dari 20 ton genting logam yang merupakan donasi dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan bahan makanan yang merupakan donasi dari Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU), dua bentuk bantuan yang sangat dibutuhkan di wilayah yang terdampak gempa bumi. Satu dari sepuluh penduduk di Lombok kini tidak memiliki tempat berlindung dan ribuan penduduk terpaksa mengungsi akibat rubuhnya ribuan rumah setelah rentetan gempa bumi mengguncang Lombok dalam tiga minggu terakhir.
Dewan Ketahanan Nasional, lembaga negara yang bertugas membantu Presiden dalam menyelenggarakan pembinaan ketahanan nasional, mendonasikan dua ambulans yang akan mendukung kelancaran bantuan medis di Lombok.
Pengumpulan bantuan ini dikoordinasikan oleh Kementerian BUMN dan diterima di Lombok oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Bantuan tersebut akan didistribusikan melalui program tanggung jawab sosial (CSR) dari perusahaan-perusahaan BUMN yang tengah aktif menyalurkan bantuan untuk korban bencana di Lombok.
Misi penerbangan bantuan menggunakan A400M ini terlaksana berkat kerja sama antara Airbus Foundation dan CDCS, serta Angkatan Udara Perancis.