AirAsia meneruskan kemenangannya dengan kembali meraih penghargaan tertinggi selama tujuh tahun berturut-turut pada ajang World Travel Awards Asia and Oceania 2019. Maskapai asal Malaysia ini dinobatkan sebagai maskaspai bujet (LCC) terkemuka di Asia dalam ajang ini.
AirAsia mengungguli beberapa maskapai regional lainnya seperti Scoot, Jetstar, SpiceJet, Nok Air dan Firefly dengan meraih dua penghargaan pada kategori maskapai LCC terbaik yaitu Asia’s Leading Low-Cost Airline dan Asia’s Leading Low-Cost Airline Cabin Crew.
Penghargaan tersebut diterima oleh CEO AirAsia Malaysia, Riad Asmat dan disaksikan oleh para pelaku industri dan tokoh penting dari negara-negara Asia Pasifik dalam sebuah acara seremonial yang diselenggarakan di Vinpearl Convention Centre, Phu Quoc, Vietnam, Sabtu (12/10/2019) malam.
“Sebuah kehormatan bagi saya menerima dua penghargaan ini. Kami anggap penghargaan ini sebagai bentuk pengakuan dari pelanggan kami serta rekan-rekan di industri terhadap upaya kami mengembangkan inovasi produk dan layanan baru yang terinspirasi dari obsesi kami melayani penumpang,” ujar Riad dalam pernyataan resminya yang IndoAvoation terima Rabu (16/10/2019).
Pendiri World Travel Awards, Graham E Cooke mengatakan, “AirAsia kembali menjadi tolok ukur bagi industri penerbangan low-cost di Asia dan sekitarnya. Dedikasinya untuk selalu meningkatkan layanan masih belum bisa tertandingi, dan saya senang AirAsia kembali dipilih oleh para pelaku industri perjalanan wisata dan masyarakat sebagai ‘Asia’s Leading Low-Cost Airline 2019’ dan ‘Asia’s Leading Low-Cost Airline Cabin Crew 2019’.”
World Travel Awards merupakan salah satu program penghargaan paling bergengsi, komprehensif dan dinantikan oleh pelaku industri perjalanan wisata dunia. Diselenggarakan pertama kali pada tahun 1993, ajang penghargaan ini bertujuan untuk mengakui, menghargai, dan merayakan pencapaian terbaik sektor-sektor utama di industri perjalanan wisata dan perhotelan.