50 Tahun Penerbangan ke Australia, Garuda Bagi-bagi Kue ke Penumpang

Perth Airport

Menandai peringatan 50 tahun penerbangan ke Australia, hari ini (Ahad, 24/11/2019) Garuda Indonesia memberikan cup cake kepada para penumpang yang berangkat dari Jakarta ke Australia.

Selain itu, bandara di kota Sydney, Melbourne, dan Perth yang menjadi jaringan penerbangan Garuda di negara itu, penumpang yang mendarat dan terbang di sana juga dibagikan cake dan souvenir oleh otoritas bandara setempat sebagai bentuk apresiasi untuk Garuda Indonesia yang sudah mengoperasikan penerbangan ke Australia selama 50 tahun.

Khusus untuk penerbangan dari Denpasar, Garuda Indonesia menyediakan dedicated check in counter bagi para penumpang yang menuju Australia.

Garuda Indonesia melaksanakan penerbangan ke Australia pertama kali pada 24 November 1969 dengan rute penerbangan Jakarta – Denpasar – Sydney menggunakan pesawat jet jenis DC-8. Penerbangan tersebut awalnya hanya beroperasi sekali dalam sepekan, setiap hari Senin.

Direktur Niaga Garuda Indonesia, Pikri Ilham Kurniansyah mengatakan bahwa Australia merupakan pangsa pasar yang sangat potensial bagi Garuda Indonesia. “Momentum peringatan 50 tahun penerbangan ke Australia ini merupakan milestone dan memiliki arti penting bagi upaya meningkatkan posisi Garuda Indonesia bagi pasar Australia serta dalam upaya mendukung pengembangan hubungan ekonomi dan pariwisata kedua negara,” ujarnya.

Dijelaskannya, masyarakat Australia yang melakukan perjalanan ke Indonesia terus tumbuh setiap tahun. Sebaliknya, Indonesia merupakan penyumbang pariwisata terbesar ketiga bagi Australia setelah China dan India.

Dia menyebutkan, berdasarkan data Tourism Research Australia (TRA) 2019 Forecast, nilai tukar Dolar Australia yang lebih rendah selama lima tahun terakhir, membuat kunjungan ke Australia lebih menarik bagi turis asing yang mendorong pertumbuhan pariwisatanya.

Hingga Agustus 2019, penumpang yang diangkut Garuda Indonesia dari Cengkareng dan Denpasar ke tiga destinasi di Australia tersebut sebanyak 338.073 atau mencapai 22.7% market share rute penerbangan antara Indonesia dan Australia. Rata-rata tingkat keterisian penumpang lebih dari 70%.

Saat ini Garuda lndonesia melayani penerbangan langsung dari dan menuju Australia sebanyak 23 penerbangan setiap pekannya, yaitu Jakarta – Sydney (4 kali per pekan), Denpasar – Sydney (5 kali sepekan), Jakarta- Melbourne (4 kali sepekan), Denpasar – Melbourne (6 kali sepekan) dan Denpasar – Perth (4 kali sepekan).

Penerbangan dari dan menuju Australia dilayani dengan armada Airbus A330 yang memiliki kapasitas kursi sebanyak 287 dengan konfigurasi 24 kursi kelas bisnis dan 263 kursi kelas ekonomi.