130 Penumpang Singapore Airlines Tertahan Hampir 5 Jam di Pesawat

Penerbangan Singapore Airlines (SIA) tertunda selama hampir lima jam di Myanmar pada Sabtu (18/5/2019) lalu. Hal tersebut disebabkan karena pesawat memiliki masalah pada sistem rem daruratnya.

Sebanyak 130 penumpang berada dalam pesawat Boeing B777 dengan nomor penerbangan SQ995, yang dijadwalkan akan berangkat dari kota Burma ke Singapura pada pukul 17.35 waktu setempat.

“Pesawat akhirnya berangkat dari Yangon pada pukul 10.18 malam setelah penundaan selama empat jam 43 menit,” kata juru bicara SIA.

Penerbangan SQ995 tiba di Singapura pada Ahad (19/5/2019) dini hari pukul 02.46 waktu setempat, setelah melalui penerbangan selama tiga jam.

Asia One mewartakan(20/5/2019), pilot mendapat bantuan dari para teknisi Thai Airways.

Seorang penumpang menceritakan, para teknisi di Yangon saling bekerja sama menyelsaikan masalah. “Mereka juga dibantu tekhnisi dari Thai Airways.”

“Pada saat itu, awak kabin menyajikan makanan ringan, roti dan minuman. Mereka melakukan yang terbaik untuk melayani para penumpang, meskipun makan malam hanya disajikan setelah kami berangkat,” ujar penumpang yang tidak mau disebut namanya, seperti dinukil Asia One.

Ia menambahkan, setelah mendarat di Singapura, staf di bandara meminta maaf kepada penumpang. “Setiap penumpang juga diberikan bantal perjalanan.”

“Singapore Airlines meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan pada semua pelanggan yang terpengaruh,” bunyi pernyataan SIA.